PARIWARA

Your Ad Here

Sunday, February 26, 2012

Kelayakan Finansial Usahatani


Kelayakan finansial usahatani (budidaya) per hektar dengan menggunakan kriteria NPV, BCR dan IRR sebagai berikut:

NPV = PV(B) PV(C)

PV (B) = ∑ (Bt x  DFt)

 PV (C) = ∑ (Ct x DFt)

DFt = 1 / (1 + r)t

BCR = PV (B) / PV (C)


IRR = rb + (ra –rb) x (NPVb / (NPVa + NPVb)

dimana :
NPV = Net present value (Rp)
PV(B) = Total present value dari penerimaan (Rp)
PV(C) = Total present value dari biaya (Rp)
Bt = Perimaan kotor tahun t (Rp)
Ct = Total biaya usahatani tahun t (Rp)
DFt = Discount factor tahun t
r = Tingkat bunga bank (dalam desimal)
BCR = Benefit-Cost Ratio
IRR = Internal rate of return
rb = Discount rate bawah sehingga NPV>0
ra = Discount rate atas sehingga NPV<0
NPVb = NPV pada discount rate bawah (Rp)
NPVa = NPV pada discount rate atas (Rp)
Baca Selengkapnya »»

SYARAT PERTUMBUHAN BUNGA MAWAR

A. Iklim
1) Angin tidak mempengaruhi dalam pertumbuhan bunga mawar.
2) Curah hujan bagi pertumbuhan bunga mawar yang baik adalah 1500-3000 mm/tahun. Memerlukan sinar matahari 5-6 jam per hari. Di daerah cukup sinar matahari, mawar akan rajin dan lebih cepat berbunga serta berbatang kokoh. Sinar matahari pagi lebih baik dari pada sinar matahari sore, yang menyebabkan pengeringan tanaman.
3) Tanaman mawar mempunyai daya adaptasi sangat luas terhadap lingkungan tumbuh, dapat ditanam di daerah beriklim dingin/sub-tropis maupun di daerah panas/tropis. Suhu udara sejuk 18-26 derajat C dan kelembaban 70-80 %.

B. Media Tanam
1) Penanaman dilakukan secara langsung pada tanah secara permanen di kebun atau di dalam pot. Tanaman mawar cocok pada tanah liat berpasir (kandungan liat 20-30 %), subur, gembur, banyak bahan organik, aerasi dan drainase baik.
2) Pada tanah latosol, andosol yang memiliki sifat fisik dan kesuburan tanah yang cukup baik.
3) Derajat keasaman tanah yang ideal adalah PH=5,5-7,0. Pada tanah asam (pH 5,0) perlu pengapuran kapur Dolomit, Calcit atupun Zeagro dosis 4-5 ton/hektar. Pemberian kapur bertujuan untuk menaikan pH tanah, menambah unsur-unsur Ca dan Mg, memperbaiki kehidupan mikroorganisme, memperbaiki bintil-bintil akar, mengurangi keracunan Fe, Mn, dan Al, serta menambah ketersediaan unsur-unsur P dan Mo. Tanah berpori-pori sangat dibutuhkan oleh akar mawar.

C. Ketinggian Tempat Mawar tumbuh baik pada: 
1) Ketinggian 560-800 m dpl, suhu udara minimum 16-18 derajat C dan maksimum 28–30 derajat C.
2) Ketinggian 1100 m dpl, suhu udara minimum 14-16 derajat C, maksimum 24–27 derajat C.
3) Ketinggian 1400 m dpl, suhu udara minimum 13,7-15,6 derajat C dan maksimum 19,5-22,6 derajat C. Di daerah tropis seperti Indonesia, tanaman mawar dapat tumbuh dan produktif berbunga di dataran rendah sampai tinggi (pegunungan) rata-rata 1500 m dpl.

Sumber : http://www.warintek.ristek.go.id/pertanian/mawar.pdf
Baca Selengkapnya »»