PARIWARA

Your Ad Here

Thursday, January 01, 2009

TANYA-JAWAB DASAR-DASAR MANAJEMEN USAHATANI



  1. Apa yang dimaksud dengan usahatani ?
Jawab :
a. Menurut Bachtiar Rivai (1980) usahatani adalah organisasi dari alam, kerja dan modal yang ditujukan kepada produksi di lapangan pertanian.
b. Menurut A.T.Mosher (1966) usahatani adalah sebagian dari permukaan bumi di mana seorang petani, sebuah keluarga tani atau badan usaha lainnya bercocok tanam atau memelihara ternak.
c. Menurut J.P.Makeham dan R.L.Malcolm (1991) usahatani (farm management) adalah cara bagaimana mengelola kegiatan-kegiatan pertanian.



  1. Bagaimana potret usahatani di Indonesia ?

Jawab :
a. Adanya lahan, tanah usahatani yang di atasnya tumbuh tanaman, dibuat kolam, tambak, sawah, atau tegalan.
b. Ada bangunan berupa rumah petani, gudang, kandang, lantai jemur dll.
c. Ada alat-alat pertanian seperti cangkul, parang, garpu, linggis, sprayer, traktor, pompa air dll.
d. Ada pencurahan kerja untuk mengolah lahan, menanam, memelihara dll.
e. Ada kegiatan petani yang menetapkan rencana usahatani, mengawasi jalannya usahatani, dan menikmati hasil usahataninya.



  1. Apa ciri-ciri perbedaan usahatani dan industri ?

Jawab :
No.
Ciri
Usahatani
Industri
1.


2.


3.
4.


5.
6.
Tenaga kerja/ penggerak
Proses produksi


Pengelolaan
Cara pengambilan keputusan
Standarisasi
Perputaran modal
Biologis, manusia/ternak/mekanik
Di alam terbuka, ter-gantung alam
Sederhana
Cepat, tepat


Sulit
Lama
Mekanik/mesin-mesin


Di ruangan


Tdk tergantung alam
Jangka panjang


Mudah
Cepat


  1. Apa ciri-ciri perbedaan usahatani dan perkebunan ?

Jawab :
No.
Ciri
Usahatani
Perkebunan
1.
2.


3.


4.


5.
6.


7.
Lahan
Status lahan


Pengelolaan


Jenis tanaman


Teknologi
Cara budidaya


Sistem permodal-an.
Sempit
Milik, sewa, sakap


Oleh petani sendiri, sederhana
Campuran atau mono-kultur pangan
Sederhana
Tradisional


Padat karya


Luas
Hak guna usaha (HGU), milik swasta
Seluruhnya tenaga upah, rumit
Tanaman perdagangan monokultur
Modern
Selalu mengikuti per-kembangan teknologi.
Padat modal





  1. Jelaskan dua peranan penting petani ?

Jawab :
Menurut A.T.Mosher (1966) dua peranan penting petani adalah :

  1. Sebagai juru tani (cultivator)


  2. Sebagai pengelola (manajer)




  1. Jelaskan dua tugas utama yang dihadapi petani dalam upaya mencapai tujuan ?

Jawab :
Dua tugas utama petani :

  1. Bagaimana sebaiknya memasukkan teknologi baru ke dalam usahatani


  2. Bagaimana menyesuaikan manajemen sumber daya yang ada dengan terus berubahnya biaya, harga dan iklim dengan cukup fleksibel secara mental maupun dari segi keuangan.




  1. Jelaskan masalah-masalah manajemen usahatani di Asia termasuk di Indonesia ?

Jawab :
Masalah-masalah manajemen usahatani di Asia :

  1. Kecilnya skala usahatani


  2. Usahatani sebagai suatu rumah tangga


  3. Kekurangan modal


  4. Pengangguran tersembunyi


  5. Kesukaran dalam penerapan teknologi


  6. Kurangnya supply bahan-bahan yang diperlukan


  7. Rendahnya tingkat kecakapan mengelola


  1. Hal-hal lain, komunikasi, pasar, buta huruf, kurangnya rangsangan, pelayanan penyuluhan, aspek sosial, politik dan ekonomi.




  1. Hal-hal apa yang menyebabkan perbandingan manusia dan lahan pertanian (man-land ratio) di Asia tidak menguntungkan ?

Jawab :
Hal yang menyebabkan man-land ratio tidak menguntungkan :

  1. Kecilnya usahatani


  2. Rendahnya produktifitas per orang


  3. Kelebihan tenaga kerja


  4. Lemahnya keuangan petani


  5. Ruang gerak perluasan usahatani terbatas




  1. Jelaskan 4 subsistem agribisnis ?

Jawab:
Ada 4 subsistem agribisnis yaitu :

  1. Subsistem sarana produksi pertanian


  2. Subsistem kegiatan produksi


  3. Subsistem agroindustri


  4. Subsistem pemasaran hasil




  1. Siapakah pelaku kegiatan agribisnis di Indonesia :

Jawab :
Pelaku kegiatan agribisnis di Indonesia :
a. BUMN b. Swasta c. Petani/kelompok tani d. Koperasi



  1. Tantangan-tantangan apakah yang dihadapi agribisnis dalam era agroindustrialisasi ?

Jawab :
Tantangan yang dihadapi agribisnis dalam era agroindustrialisasi adalah :

  1. Kepadatan dan penyebaran penduduk


  2. Pengelolaan sumber daya alam


  3. Rekayasa teknologi dan peningkatan efisiensi


  4. Pembinaan pembangunan dan investasi


  5. Pemerataan dan kesenjangan sosial



  1. Penyebaran penduduk di Indonesia tidak merata. Jelaskan !

Jawab :
Dari sekitar 200 juta jiwa penduduk di Indonesia, diperkirakan 58,1 % bermukim di Jawa, dan sisanya sebesar 41,9 % bermukim di luar Jawa.
Data tahun 1990 menunjukkan bahwa kepadatan tertinggi masih terdapat di Jawa dengan tingkat kepadatan sebesar 826 jiwa/km2, di Sumatra 80 jiwa/km2, Sulawesi 67 jiwa/km2, Kalimantan 17 jiwa/km2, dan wilayah lainnya sebesar 24 jiwa/km2.



  1. Jelaskan upaya yang ditempuh untuk mengatasi kurang efisiennya produksi pertanian terkait dengan kecilnya skala usaha !

Jawab :
Salah satu upaya yang dapat ditempuh untuk mengatasi inefisiensi akibat kecilnya skala usahatani adalah dengan melalui pendekatan PIR, pendekatan kerjasama kelompok sehamparan seperti program INSUS dan SUPRA INSUS maupun pendekatan BAPAK ANGKAT.



  1. Sebutkan sumber investasi untuk pembangunan pertanian di Indonesia !

Jawab :
Sumber investasi diperoleh dari 3 sumber yaitu :

  1. Tabungan pemerintah


  2. Tabungan masyarakat


  3. Dana dari luar negeri




  1. Produk pertanian bersifat cepat membusuk dan bervolume besar (perishable dan voluminous). Jelaskan upaya yang dapat ditempuh untuk mengatasi hal tersebut !

Jawab :
Upaya untuk mengatassi produk pertanian yang cepat membusuk dan bervolume besar adalah :

  1. Penanganan pasca panen


  2. Penyimpanan hasil dengan cara benar


  3. Pengolahan hasil pertanian


  4. Pengangkutan yang lancar


  5. Memperlancar pemasaran




  1. Jelaskan arah pembangunan pertanian dalam era agroindustrialisasi di Indonesia !

Jawab :
Arah pembangunan pertanian dalam era agroindustrialisasi di Indonesia :

  1. Penyediaan pangan


  2. Dukungan kepada sector industri


  3. Dukungan pada peningkatan eksport


  4. Dukungan bagi pemerataan pembangunan dan pendapatan


  5. Pembinaan usahatani dan kelembagaan


  6. Dukungan dalam melestarikan lingkungan




  1. Agroindustri yang dikembangkan di pedesaan harus berpijak pada beberapa pertimbangan. Jelaskan !

Jawab :
Dasar pertimbangan pengembangan agroindustri di pedesaan adalah :

  1. Prinsip keunggulan komparatif


  2. Tingkat keterampilan masyarakat dalam memantapkan jenis industri pengolahan yang telah dikenal lingkungannya


  3. Tersedianya bahan baku yang berkesinambungan


  4. Tersedianya fasilitas kredit dengan bunga ringan bagi masyarakat pedesaan


  5. Tersedianya prasarana dan fasilitas pelayanan di pedesaan.




  1. Mengapa reorientasi dalam pengembangan eksport komoditi pertanian perlu dilakukan ?

Jawab :
Reorientasi dalam pengembangan eksport komoditi pertanian perlu dilakukan sebab :

  1. Komoditi pertanian harus dapat meningkatkan nilai tambah dengan mengembangkan teknologi pengolahan


  2. Diversivikasi komoditi eksport, mata dagangan eksport komoditi pertanian diperluas, baik dengan komoditi baru maupun dengan penganekaragaman jenis produk-produk eksport.


  3. Pengembangan diversifikasi pasar, dengan usaha penerobosan pada pasar-pasar non tradisional.


  4. Dilandasi oleh kajian keunggulan komparatif komoditi dan telaahan peluang besar internasional.


  5. Dapat meningkatkan perekonomian di pedesaan, menambah pendapatan petani, memperluas penciptaan kesempatan kerja dan menaikkan nilai tambah.




  1. Jelaskan peran dan prospek agribisnis dalam era agroindustrialisasi !

Jawab :
Peran dan prospek agribisnis dalam era agroindustrialisasi adalah :

  1. Kegiatan agribisnis merupakan perekat bidang singgung antara sector pertanian dengan sector lainnya.


  2. Kegiatan agribisnis berpotensi tinggi untuk menampung dan bahkan menciptakan lapangan kerja baru


  3. Menciptakan landasan yang kokoh bagi perluasan ekspor non migas


  4. Meningkatkan pendapatan petani dan nelayan


  5. Kegiatan agribisnis sangat mengandalkan keberadaan sumber daya alam pertanian yang bersifat renewable resources.




  1. Jelaskan bentuk pelanggaran dalam pelestarian lingkungan di sektor pertanian !

Jawab :
Bentuk pelanggaran dalam pelestarian lingkungan di sector pertanian antara lain :

  1. Penggunaan bahan kimia dan antibiotik dosis tinggi pada pemupukan.


  2. Penanggulangan hama penyakit.


  3. Penggunaan sumber daya alam yang berlebihan.




  1. Jelaskan kendala dalam pengembangan agribisnis !

Jawab :
Kendala dalam pengembangan agribisnis adalah :

  1. Keterkaitan antar sektor seringkali luput dari perhatian kita


  2. Potensi permintaan pasar seringkali diabaikan


  3. Rekayasa teknologi masih sederhana


  4. Pengendalian mutu belum terorganisasi


  5. Iklim usaha belum kondusif menunjang kegiatan agribisnis


  6. Keterbatasan kualitas sumber daya manusia.


3 comments:

  1. Anonymous10:31 AM

    apa perbedaan agribisnis dengan agroindustri?

    ReplyDelete
  2. Anonymous10:19 AM

    sapta usaha tani iti apa?

    ReplyDelete
  3. Anonymous9:27 PM

    terimakasih atas informasinya :)

    ReplyDelete